Cyber Security: Pengertian, Konsep, Jenis, dan Cara Kerjanya
Pengertian cyber security adalah sistem keamanan yang diperlukan untuk melindungi data dalam komputer, perangkat seluler, hingga jaringan dari serangan siber.
Pada umumnya, serangan tersebut bersifat ilegal dan membahayakan data yang ada dalam suatu sistem komputer.
Itulah sebabnya, penting untuk memperkuat keamanan dalam komputer pribadi maupun perusahaan.
Contoh cyber security sendiri bisa berupa firewall, autentikasi, hingga enkripsi yang kuat. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan perlindungan dalam bentuk perangkat lunak atau pembaruan sistem.
Konsep Cyber Security
Pada umumnya, konsep cyber security terbagi menjadi tiga aspek keamanan. Adapun ketiga konsep cyber security adalah sebagai berikut.
1. Kerahasiaan
Salah satu konsep cyber security adalah kerahasiaan atau confidentiality. Konsep ini berhubungan dengan perlindungan terhadap informasi sensitif dari akses ilegal.
Praktik dari konsep kerahasiaan ini adalah tindakan mengontrol akses data untuk menghindari kebocoran informasi.
Di samping itu, konsep ini juga biasa Anda kenali dalam bentuk two factor authentication atau tahap autentikasi ganda.
2. Integritas
Konsep keamanan siber selanjutnya adalah integritas atau integrity. Fungsi dari integritas sendiri adalah untuk menjaga keaslian serta kebenaran suatu data.
Misalnya adalah pada suatu perusahaan perniagaan yang harus menjaga data milik pelanggannya agar tidak terjadi pencurian informasi.
3. Ketersediaan
Terakhir, konsep cyber security adalah availability atau ketersediaan. Konsep satu ini berhubungan dengan upaya untuk memastikan bahwa sistem dapat diakses oleh pengguna yang memiliki wewenang.
Itu artinya, Anda perlu menjaga performa suatu aplikasi maupun website perusahaan agar bisa diakses dengan mudah, sehingga pengunjung dapat memperoleh layanan secara lebih baik.
Jenis-Jenis Cyber Security
Nah, keamanan siber ini memiliki beberapa jenis yang perlu Anda ketahui. Adapun jenis-jenis cyber security adalah sebagai berikut.
1. Network Security
Salah satu jenis cyber security adalah keamanan network yang berfungsi untuk melindungi jaringan internal dari risiko serangan siber.
Network security ini sangat penting untuk digunakan, khususnya pada perusahaan yang menerapkan sistem jaringan di dalam operasionalnya.
Sebab, melalui penggunaan network security, suatu perusahaan dapat melindungi asetnya dari risiko akses ilegal maupun gangguan lainnya.
Di samping itu, penerapan network security juga bermanfaat untuk membantu meningkatkan efisiensi pengaturan lalu lintas jaringan.
2. Cloud Security
Jenis keamanan siber berikutnya adalah cloud security. Nah, sistem keamanan ini berfungsi untuk melindungi data yang tersimpan di dalam cloud storage.
Cloud security sendiri terdiri atas pengelolaan akses yang ketat, enkripsi data, serta pemantauan secara berkala terhadap aktivitas mencurigakan.
3. Application Security
Terakhir, contoh cyber security adalah keamanan aplikasi. Seperti namanya, application security berfungsi untuk melindungi aplikasi dari serangan siber.
Pasalnya, suatu aplikasi cenderung rentan menerima akses secara ilegal, sehingga untuk meningkatkan keamanannya, Anda perlu menggunakan application security.
Jenis keamanan siber satu ini membutuhkan tahapan pengujian serta pengembangan aplikasi untuk membantu mengidentifikasi dan memperbaiki sistem perlindungannya.
(source: asani)